"DURENG"
Langitku kini terlihat mendung di pagi hari angin pun gembira menyambutmu Tetesan sang air hujan yang mulai berderai. Tapi di satu sisi aku merasa sedih dan lesu dengan cuaca saat ini Kini saya harus memulai aktifatas tanpa rasa semangat Menunggumu usai pelangi pun berhenti bersembunyi Kini ku tengok dari sudut yang berbeda Masih terlalu pagi Namun langit terlihat gelap Awan-awan berkumpul menjadi satu Dan menurunkan titik-titik air Memunculkan rintihan hati Derai hujan di pagi hari yang Menyembunyikan pusat tata surya maha besar Akankah ia sedang bersembunyi Ataukah ia malu-malu untuk menampakkan dirinya Wahai pemilik dunia Sang Maha Kuasa yang menurunkan berkah hujan. Usaikanlah tetesan air hujan yang masih berderai.